sistem transportasi Filipina
Sistem transportasi Filipina mewakili jaringan kompleks dari berbagai mode transportasi yang melayani kebutuhan mobilitas beragam di negara kepulauan ini. Sistem ini mencakup infrastruktur transportasi darat, laut, dan udara, mengintegrasikan teknologi modern dengan metode tradisional untuk menghubungkan 7.641 pulau di negara tersebut. Sistem transportasi darat menampilkan jaringan luas jalan raya dan jalan tol, dilengkapi dengan sistem rel di daerah perkotaan utama, terutama di Metro Manila. Sistem Metro Rail Transit (MRT) dan Light Rail Transit (LRT) berfungsi sebagai tulang punggung transportasi massal perkotaan, menggunakan sistem pengumpulan tarif otomatis dan teknologi sinyal modern. Transportasi maritim memainkan peran penting, dengan banyak pelabuhan dan layanan feri yang memfasilitasi konektivitas antar-pulau. Otoritas Pelabuhan Filipina mengawasi terminal kontainer modern dan pelabuhan penumpang yang dilengkapi dengan sistem penanganan kargo canggih. Sektor transportasi udara mencakup bandara internasional utama dan landasan pacu regional, menggunakan sistem navigasi terkini dan teknologi pemrosesan penumpang. Sistem ini juga mengintegrasikan berbagai inovasi digital, termasuk platform pemesanan online, sistem pelacakan waktu nyata, dan solusi pembayaran terintegrasi, membuat transportasi lebih mudah diakses dan efisien bagi penduduk setempat maupun wisatawan.